RSS

RESET BIOS TANPA MEMBONGKAR PC


Reset bios cmos tanpa membongkar casing cpu ? Bagaimana caranya ? biasanya untuk hardreset memang diharuskan untuk membuka casing cpu karena tanpa membuka casingnya kita tidak dapat melepas dan reset bios pada baterai mainboard.
Nahh.. kali ini saya akan beritahu caranya untuk mereset bios mainboard yang terpassword tanpa harus membuka casing. Caranya adalah dengan menuliskan perintah pada command prompt. Perintah ini merupakan perintah di bahasa pemrograman assembler yang didukung oleh suatu program yang namanya debug.exe (pada windows).
ADAPUN LANGKAH-LANGKAH RESET BIOS CMOS PADA MAINBOARD ADALAH SEBAGAI BERIKUT :
  1. Buka command prompt/DOS, dengan cara click start -> allprogram -> accesories -> cmd. Di layar monitor akan tampil layar hitam dan muncul tanda prompt
  2. Ketikkan perintah dibawah ini pada prompt yang ada. Jangan lupa untuk setiap ganti perintah tekan tombol Enter untuk ganti baris.
-A
0B05:0100 MOV CX,0
0B05:0103 MOV AX,CX
0B05:0105 OUT 70,AL
0B05:0107 MOV AX,0
0B05:010A OUT 71,AL
0B05:010C INC CX
0B05:010D CMP CX,256
0B05:0111 JB 103
0B05:0113
-G
Reset bios cmos tanpa membongkar casing cpu dengan menggunakan perintah bahasa pemrograman assembler untuk angka decimal yang ada didepan perintah assembler tergantung dari jenis PC yang dimiliki untuk melakukan reset bios cmos.
tag : cara mereset bios , bios tidak muncul , cara reset bios laptop , mereset bios , cara mereset komputer , cara membongkar laptop acer , bios tidak tampil , cara reset bios laptop acer , cara clear cmos , cara membuka bios , cara clear cmos laptop , cara reset cmos , cara mereset password bios laptop acer , reset bios acer 4738z

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

Pengertian Dan Kelebihan DHCP


Pengertian DHCP

 
DHCP (Dynamic Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan nomor IP disebut sebagai DHCP server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
Pada saat kedua DHCP client dihidupkan , maka komputer tersebut melakukan request ke DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung pada jaringan tersebut.
Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesai dan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor IP tersebut dikembalikan kepada DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersebut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan atau selamanya. Jangka waktu disebut leased period.

 
Kelebihan DHCP

1.    Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server.
2.    DHCP menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain. DHCP ini didesain untuk melayani network yang besar dan konfigurasi TCP/IP yang kompleks.

3.    DHCP memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang reusable, artinya alamat IP tersebut bisa dipakai oleh client yang lain jika client tersebut tidak sedang menggunakannya (off).
4.    DHCP memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu tertentu dari server.
5.    DHCP akan memberikan satu alamat IP dan parameter-parameter kofigurasi lainnya kepada client.

 


 

AutoIndex adalah script PHP yang membuat sebuah tabel yang berisi daftar file dalam direktori, dan memungkinkan pengguna mengakses file dan subdirectories.It meliputi mencari, ikon untuk setiap jenis file, sebuah panel admin, upload, penebangan akses, deskripsi file, dan lebih .

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

MEMBUAT DNS SERVER DI DEBIAN 5.0


Pengertian dan Penjelasan DNS (Domain Name Server)
DNS adalah sebuah aplikasi services di Internet yang menerjemahkan sebuah domain name ke IP address. Sebagai contoh, www untuk penggunaan di Internet, lalu diketikan nama domain, misalnya: yahoo.com maka akan di petakan ke sebuah IP mis 202.68.0.134. Jadi DNS dapat di analogikan pada pemakaian buku telepon, dimana orang yang kita kenal berdasarkan nama untuk menghubunginya kita harus memutar nomor telepon di pesawat telepon. Sama persis, host computer mengirimkan queries berupa nama komputer dan domain name server ke DNS, lalu oleh DNS dipetakan ke IP address.
Domain Name System  ( DNS )
Domain Name System (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web browser atau e-mail, dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address. Selain digunakan di Internet, DNS juga dapat di implementasikan ke private network atau intranet dimana DNS memiliki keunggulan seperti:
  1. Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direpotkan untuk mengingat IP address sebuah    komputer cukup host name (nama Komputer).
  2. Konsisten, IP address sebuah komputer bisa berubah tapi host name tidak berubah.
  3. Simple, user hanya menggunakan satu  nama domain untuk mencari baik di Internet maupun di Intranet.
Pada bagian ini saya akan meneruskan dari setting router tadi ke setting dns, berikut caranya:
Installasi paket terlebih dahulu:

1.      #apt-get install bind9
#mcedit /etc/bind/named.conf (enter)

Tambahkan baris berikut tepat di atas kata Include
                                                                                                                                           



zone ”sekolah.net” {
type master;
file “/etc/bind/dns”;
};


zone “193.in-addr.arpa” {
type master;
file “/etc/bind/ip″;

};

 















            tekan F2 untuk save dan F10 untuk keluar dari editor
           
 #mcedit  /etc/bind/db.local (setelah muncul tampilan db.local , TEKAN F12 untuk SAVE AS dengan nama dns, atau sesuai dengan nama file yang ada pada  named.conf tadi)

Kemudian Ganti semua tulisan localhost dengan domain kamu (contoh : entp.ca.li)
Kemudian pada baris paling bawah rubah menjadi seperti dibawah ini :



@                    IN       A       193.168.1.10 ==> ip eth0
www                 IN       A       193.168.1.10 ==> ip eth0
mail                 IN       A       193.168.1.10  ==> ip eth0 ===> untuk keperluan  mail server nanti

 






kemudian tekan F2 untuk save dan F10 lalu enter untuk exit

#mcedit  /etc/bind/db.127 local (setelah muncul tampilan db.local , TEKAN F12 untuk SAVE AS dengan nama ip, atau sesuai dengan nama file yang ada pada  named.conf tadi)

Kemudian Ganti semua tulisan localhost dengan domain kamu (contoh : entp.ca.li)
Kemudian pada baris paling bawah rubah menjadi seperti dibawah ini :



@                    IN        NS       sekolah.net.  ==> domain kamu
10.1.168          IN        PTR    sekolah.net. ==> domain kamu

 






kemudian tekan F2 untuk save dan F10 lalu enter untuk exit

            Restart bind9
 #/etc/init.d/bind9 restart

Setelah itu lakukan pengecekan apakah DNS server sudah berjalan atau belum, dengan perintah

#nslookup namadomain ( harus muncul  1 alamat IP yang sama)

Misalnya : #nslookup sekolah.net

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

MEMBUAT DHCP DI DEBIAN 5.0


1.      #apt-get install dhcp3-server 
     #mcedit  /etc/dhcp3/dhcpd.conf

Pada settingan DHCP ini IP address yang kita gunakan adalah IP address ETH1

Carilah kalimat # A slightly kemudian edit pada bagian tersebut seperti dibawah ini.
 # A slightly different configuration for an internal subnet.
Subnet  192.168.2.0 netmask 255.255.255.0
range 192.168.2.5    192.168.2.10;                 
option domain-name-servers  192.168.2.1, 193.168.1.1;
option domain-name “sekolah.net”;
option routers 192.168.2.1;
option broadcast-address  192.168.2.255;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
}
tekan F2 untuk save dan F10 untuk keluar dari dhcpd.conf

kemudian Restart paket dhcp  dengan  perintah
#/etc/init.d/dhcp3-server  restart

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

MEMBUAT ROUTER DI DEBIAN 5.0

ROUTER adalah suatu alat pada dunia komputer yang berguna untuk membelokkan data dari suatu sistem jaringan ke sistem yang lain. Logikanya sebuah sistem jaringan tidak dapat berpindah ke sistem yang lain.
Contoh: Sistem A. Menggunakan IP 193.168.1.1 dan Sistem B. Menggunakan IP 192.168.2.1
Maka Kompi yang menggunakan Sistem A  tidak dapat melakukan komunikasi dengan Sistem B tanpa Router.
Di sini saya akan mensetting router pada debian 5, menggunakan 2 lancard dengan cara sebagai berikut :
Beberapa file yang akan kita konfigurasi untuk fungsi ROUTER

  1. /etc/network/interfaces
  2. /etc/resolv.conf
  3. /etc/sysctl.conf
  4. /etc/rc.local



#mcedit  /etc/network/interfaces

ubah isi file tersebut hingga menjadi seperti dibawah ini :

auto lo
         iface lo inet loopback

         auto eth0
         iface eth0 inet static
                address 193.168.1.10           \\ IP Address ETH0
                netmask 255.255.255.0
                network 193.168.1.0
                broadcast 193.168.1.255
                gateway 193.168.1.1            \\ GATEWAY INTERNET

         auto eth1
         iface eth1 inet static
                address 192.168.2.1 \\ IP Address ETH1
                netmask 255.255.255.0
                network 192.168.2.0
                broadcast 192.168.2.255

setelah itu tekan F2 untuk save dan F10 untuk keluar dari editor
kemudian restart netwoknya dengan perintah :

#/etc/init.d/networking restart (enter)


#mcedit /etc/resolv.conf

search             sekolah.net      \\ kata yang  bercetak  tebal diisi dengan alamat domain
nameserver     193.168.1.10     \\ kata yang  bercetak  tebal diisi dengan IP ETH0
nameserver     193.168.1.1     \\ kata yang  bercetak  tebal diisi dengan alamat GATEWAY

#mcedit  /etc/rc.local

Sebelum tulisan exit 0 tambahkan script di bawah ini.

echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
iptables  -t  nat  –A  POSTROUTING –o eth0  –j  MASQUERADE

tekan F2 untuk save dan F10 untuk keluar dari editor

penjelasan tentang script diatas


iptables, software firewall pada Linux (letaknya di /sbin/iptables)
========================================================================
-t nat, berarti anda menambah suatu rule atau aturan firewall pada bagian nat. NAT atau Network Address Translation  merup akan  metode  untuk melakukan sharing  jaringan internet
========================================================================
-A POSTROUTING, menambah /append aturan yang  bernama  POSTROUTING yang berfungsi untuk  melakukan routing  pada  jaringan  internet
========================================================================
-o eth0, mengatur dimana paket dari jaringan lokal akan dikirim. Eth0 merupakan network intergaces yang tersambung dengan jaringan internet di luar.
========================================================================
-s 192.168.0.0./24, mengatur sumber dari paket yang akan keluar ke interface network yang diatur pada opsi -o. IP 192.168.0.0/24 berarti sumber paket adalah komputer dengan IP 192.168.0.xxx dengan IP 24-bit.
=========================================================================
-j MASQUERADE, mengatur target dari suatu aturan. MASQUERADE berarti target tersebut menggunakan IP Dinamis. Jika ISP menggunakan IP statis, anda harus menggunakan aturan bernama SNAT dengan opsi -to nomorip.


 


 
#mcedit /etc/sysctl.conf

Hilangkan pagar  (#)  pada tulisan

net.ipv4.ip_forward

tekan F2 untuk save dan F10 untuk keluar dari editor
restart komputer dengan perintah reboot




















  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

Setting Email Di Telepon Genggam Anda

Andai berlangganan blackberry terlalu mahal bagi teman-teman, ini ada yang murah dan tentunya jika telepon genggam Anda mendukungnya. Email yang kita miliki bisa diakses lewat telepon genggam dengan mudah, semudah menerima dan mengirim SMS. Untuk mendapatkan fasilitas ini, perlu setting dulu di telepon genggam. Dan jangan takut semua operator kini telah mendukung. Mau tahu caranya?

Walau belum bisa bersaing dengan SMS, Email di telepon genggam semakin populer saja. Padahal jika dihitung-hitung fasilitas yang mengandalkan internet ini bisa lebih murah. Namanya “Push Mail”. Jika ada pesan baru akan langsung masuk ke ponsel layaknya SMS. Bagi teman-teman yang menggunakan email di Gmail.com, Yahoo.co.id dan email perusahaan/pribadi bisa menggunakan fasilitas ini dengan gratis, asal email Anda mendukung layanan POP3/SMTP.

Bagaimana setting/configurasi agar dapat menggunakan fasilitas ini, Berikut yang teman-teman harus dilakukan:

1. Gmail

Email : user@gmail.com
Password : 123456

Maka settingnya adalah sebagai berikut:

Mailbox name : Gmail
Akses point : Pilih sesuai dengan operator Anda (misal: gprstelkomsel)
Alamat email : user@gmail.com
Username : user@gmail.com
Password : 123456
Outgoing Mail server : smtp.gmail.com
Incoming Mail server : pop.gmail.com
Mailbox type : POP3
Incoming Port : 995
Outgoing Port : 465
SSL : ON
Authentication : On

2. Yahoo.co.id

Email : user@yahoo.co.id
Password : 123456

Maka settingnya adalah sebagai berikut:

Mailbox name : Yahoo
Akses point : Pilih sesuai dengan operator Anda (misal: gprstelkomsel)
Alamat email : user@yahoo.co.id
Username : user
Password : 123456
Outgoing Mail server : smtp.mail.yahoo.co.id
Incoming Mail server : pop.mail.yahoo.co.id
Mailbox type : POP3
Incoming Port : 995
Outgoing Port : 465
SSL : ON
Authentication : On

Untuk informasi bahwa, yahoo.com tidak bisa dipakai untuk Outlook Xxpress, artikel di atas hanya untuk yahoo yang support POP3 seperti, Yahoo.co.uk, yahoo.com.sg, yahoo.co.id, yahoo.fr.

3.Email perusahaan/pribadi

perusahaan.info

Email : user@perusahaan.info
Password : 123456

Maka settingnya adalah sebagai berikut:

Mailbox name : perusahaan
Akses point : Pilih sesuai dengan operatormu (misal: gprstelkomsel)
Alamat email : user@perusahaan.info
Username : user@perusahaan.info
Password : 123456
Outgoing Mail server : mail.perusahaan.info
Incoming Mail server : mail.perusahaan.info
Mailbox type : POP3
Incoming Port : 110
Outgoing Port : 25
SSL : Off
Authentication : On

Catatan kalau dengan “@” tidak dapat akses, Anda bisa gunakan “%” atau”+”.

Setting di atas berlaku secara umum dan untuk semua jenis ponsel. Jadi hanya perlu disesuaikan saja dengan jenis/tipe telepon genggam. Jika menggunakan email perusahaan/pribadi, silakan tanyakan langsung ke bagian teknologi informasi perusahaan tempat Anda bekerja mengenai setting hosting untuk Incoming Mail Server dan Outgoing Mail Server-nya.

Semoga bermanfaat.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Read User's Comments0

Popular Posts